Hari Rabu minggu lalu, sewaktu pulang dari
Wuih, ternyata masjidnya agak ramai dipenuhi parkiran motor para jamaah, sepertinya mereka semua sama seperti diriku, yang klo dalam bahasa kerennya disebut commuter alias pengelaju, alias
Agak sulit juga mencari tempat parkiran, setelah agak jauh dikit baru bisa ku parkirkan. Selesai shalat magrib, ketika mau melanjutkan perjalanan, terlihat wajah-wajah yang luar biasa… sungguh luar biasa… wajah teduh para pekerja yang akan melanjutkan perjalannya ke rumah masing-masing.. saya jadi teringat sebuah ayat di Al-Quran yang berarti seperti ini:
Laki-laki yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak (pula) oleh jual beli dari mengingat Allah, dan (dari) mendirikan sembahyang, dan (dari) membayarkan zakat. Mereka takut kepada suatu hari yang (di hari itu) hati dan penglihatan menjadi guncang. (Mereka mengerjakan yang demikian itu) supaya Allah memberi balasan kepada mereka (dengan balasan) yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan, dan supaya Allah menambah karunia-Nya kepada mereka. Dan Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas. (QS. An-Nuur: 37-38)
*ingatnya sih ngga full seperti tertulis diatas, tapi kira-kira inti ayatnya seperti itulah :)
Jadi terhenyak, kalau mereka inilah
Meskipun bekerja merupakan salah satu bentuk ibadah juga (mencari nafkan yang halal untuk keluarga), namun sudah sangat sering sekali saya temui,
Sungguh, mereka inilah
Mereka inilah
Ya Allah, saksikanlah bahwa kami ini adalah orang-orang yang telah menjadi pemburu surgaMu…
(yaitu) pada hari ketika kamu melihat orang mukmin laki-laki dan perempuan, sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, (dikatakan kepada mereka): "Pada hari ini ada berita gembira untukmu, (yaitu) surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai yang kamu kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang banyak. (QS. Al-Hadiid: 12)
ya jangan sampai mengorbankan suatu yg besar u/ suautu hal yg kecil...
ReplyDelete