Pages

08 October 2010

[flash fiction] Cemburu Buta

Beberapa menyebutku posesif, padahal aku cuma cinta mati. Itu saja! Tidakkah mereka mengerti?

Sore itu, aku pulang kantor lebih awal. 50 meter sebelum rumah, kulihat sebuah motor V-ixion merah keluar dari halaman. Hatiku panas. Marah. Mungkin cemburu, toh tandanya cinta, cinta mati.

Aku bergegas masuk, pagar dibuka kasar, pintu rumah kututup kencang. BRAK!

“Jadi gini yah kerjamu kalau aku sedang di kantor!” nadaku tinggi, “wanita kurang ajar!” sebuah tamparan mendarat di pipinya. Dia menangis, berlari ke kamar. Aku semakin emosi, kukejar, mendorongnya di tempat tidur.

“Dia itu adikku... Sewaktu nikahan kita dulu belum sempat datang,” sahutnya lirih, “kamu belum pernah bertemu dengannya karena dia sebelumnya dinas di Papua sana…”

Suasana menyepi. Aku berbuat salah. Tapi sepertinya aku tidak bisa disalahkan. Toh aku cuma cemburu. Cemburu tandanya cinta kan?

 

---000---

Balikpapan, 8 Oktober 2010
Syamsul Arifin

BlogFam Community

*dibuat untuk diikutkan ke Flash Fiction Contest

15 comments:

  1. "Beginikah cara kau mencintaiku" (kata sang istri) :)

    ReplyDelete
  2. plok plok plokkk.. suit suiitt..
    kereeenn..!
    mg2 menang ya mas :)

    ReplyDelete
  3. @zaffara & binarlangitbiru
    hehehe, inilah yang banyak salah dari konsep mencintai orang2 obsesif (bukan obesitas lho ya :D ), tapi sepertinya lebih tepat ke posesif ya :hmmm:
    @mbaktyas, siiippp, amin, semoga menang euy ^_^v

    ReplyDelete
  4. wah main plok2an, ngeriiiiiiiiiiiii

    :))

    ReplyDelete
  5. aahh cinta kog menyakiti? ga bisa gitu omong baik2 dulu? jangan langsung menghakimi.. ini jadi pelajaran kan ya?

    ReplyDelete
  6. kalau orang posesif biasanya dia ga pede ma dirinya....
    by the way anyway busway.... nice story

    ReplyDelete
  7. Papua kebanjiran..

    El nina..

    :-(

    ReplyDelete
  8. wew !

    semoga cerita di atas benar2 cuma fiksi dan ga terjadi dalam kenyataan :P

    ReplyDelete
  9. @tintin, tiap orang kan beda2 karakternya, ada lho yang langsung begitu
    @intan, makasih buat apresiasinya :)
    @arynsis, thanks
    @raitodira, maksud?
    @redchrysant, ada banyak kok contoh2nya yg ada di dunia nyata, baca2 deh berita2... semoga sih ngga buat dialami sendiri ya.. hiiih

    ReplyDelete
  10. Kita Ceraaaaaaaaaai *tampar Syamsul*

    hihihihhi

    ReplyDelete
  11. ckckckc......klo suaminya beneran kayak gni...kabur...

    tapi bsok ada alasan lagi...

    *itu adik kelima saya...hehehe

    ReplyDelete
  12. Wah, ini keterlaluan sampai mukul. Seharusnya istrinya juga tlp suami bahwa ada adik iparnya.

    ReplyDelete