02 January 2021

Maksimalkan Ikhtiar dan Lengkapi dengan Doa

Kita memiliki kebebasan kehendak dan pilihan, namun kita tidak pernah bisa lari dari takdir yang sudah digariskan.

Itulah sebabnya kita diajarkan untuk optimal dalam berusaha. Bermusyawarah dengan orang yang ahli/bijak/berilmu/berpengalaman untuk menghasilkan keputusan yang terbaik, mengerahkan seluruh sumber daya terbaik dalam bekerja. Memonitor dan menyesuaikan diri dengan kondisi atau informasi terkini untuk bisa mencapai target yang dituju.

Pada akhirnya, kita tidak pernah dituntut untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Yang dituntut adalah usaha yang maksimal.

Banyak orang percaya bahwa hasil itu berbanding lurus dengan usaha yang diberikan. Dan memang secara umumnya benar demikian. Itulah hukum alamnya, sunatullah.

Tapi bisa jadi ada pengecualian tertentu, sekali waktu.

Pencilan atau outlier, dalam terminologi statistik.

Meyakini bahwa semua sudah digariskan tidak untuk membuat kita malas berusaha. Tapi untuk membuat kita semakin banyak zikir kepada-Nya. Bersyukur atas segala anugerah dan berlindung atas kesombongan diri.

Keyakinan akan takdir adalah satu sisi mata koin, sisi yang satunya lagi adalah keyakinan bahwa Tuhan tidak akan pernah menyia-nyiakan amalan/usaha hamba-Nya.

Alhamdulillah dan astagfirullah untuk semua di 2020 (segala kebaikan dan kekurangan diri).

Semoga Allah memberikan lebih banyak lagi kenikmatan, kesehatan, dan keimanan di 2021 #amin ya rabbal alamin.





---000---

Jakarta, 2 Januari 2021
Syamsul Arifin.