Kematian, hal yang kita selalu lari darinya, namun ia pasti kan mendatangi kita
*pada waktunya
Satu hal yang mengherankan diriku adalah
Kita semua sadar dan yakin bahwa kita pasti akan mati
Kita semua sadar dan yakin bahwa dunia ini hanya sementara, semua hal yang kita raih disini akan binasa, dan kita semua paham bahwa waktu yang kita miliki disini merupakan peluang yang kan menentukan akhir peristirahatan kita kelak (surga/neraka)
Kita semua pun sadar dan yakin bahwa hanya ada dua tempat di alam setelah dunia ini, yaitu surga atau neraka, yang masa periode waktu di sana berkekalan, yang hal-hal di dalamnya juga berkekalan, serta tiada lagi pilihan tempat lain selain dua itu saja
Maka, mengapa kita sering terlena dengan dunia dan lalai dari mempersiapkan kehidupan akhir kita..?
Tiada hari yang tidak kita lalui tanpa mendengar berita mengenai kematian, lalu mengapakah kita tidak bisa mengambil pelajaran darinya..? bahwa suatu saat nanti kita pun akan mengalaminya
Kematian adalah pintu satu arah
Siapa yang telah melewatinya tiada bisa kembali lagi
Imam Ali kw pernah berkata,
“Sungguh kita berada pada hari dimana hanya ada amal perbuatan tanpa perhitungan, dan sungguh kita akan menuju hari dimana hanya ada perhitungan tanpa ada amal perbuatan”
Yuk, sama-sama menyadari hakikat keberadaan kita di dunia
Untuk beribadah kepadanya, dalam konteks ibadah yang sangat luas sekali (segala perbuatan yang bisa mendekat diri kita kepadaNya)
Sama-sama memohon ampunan atas segala kesia-siaan yang telah kita perbuat
Sama-sama memohon kebaikan untuk sisa usia yang kita miliki
Dan sama-sama mendoakan mereka yang telah mendahului
Pada dasarnya bukan mereka yang meninggal (meninggalkan kita), namun mereka telah terlebih dahulu kembali kepadaNya, dan kitapun akan segera menyusul mereka
Kita doakan mereka agar diampuni segala dosa-dosanya, diberi kenikmatan dalam alam kuburnya, dan diberi balasan atas amalan perbuatan mereka dengan sebaik-baiknya
Ya Robbi, ampuni kami dan ampuni mereka, lapangkan kubur mereka, sambut dengan limpahan kebaikan, dan beri kami keistiqomahan dan kesabaran dalam menapaki kehidupan tanpa mereka di sisi kami (amin)
09 July 2008
Words of Death
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
akhir jaman akh. orang-orang pada panjang angan-angan.. merasa bahwa kematian masih jauh....
ReplyDeleteamiiiiin
ReplyDeleteAmin ya robbal'alamin...
ReplyDelete*mikir, ntar kuburanku ukuran berapa yah?
ReplyDeleteIngin menjaga waktumu? mulailah dari menjaga tiap detiknya :)
ReplyDeleteyups makasih ya atas nasihatnya....ngomong2 lho...kematian dalam perpektif lain adalah satu-satunya cara bertemu dengan kekasih yang selama ini kita rindukan 4JJI azza wa jalla, bertemu dan melihat wajah-Nya...duh rindunya aku....
ReplyDeleteamiiin...........
ReplyDeleteiya.... karena satu hal yang paling dekat dengan kita adalah "Kematian"
ReplyDeleteKita juga sama sekali tidak tahu kapan kita akan mengalaminy. Thanks tulisannya.... "sAnGat beRmaknA"
:)
Wahn (cinta dunia & takut mati) bisa jd telah menggerogoti jiwa qt, hati2 akhi....jgn sampai qt terperdaya akan tipuan dan kilaunya dunia ini...afwan
ReplyDelete