21 December 2008

Lesson from "Harry Potter and The Prison of Azkaban" - Tabungan Kebahagiaan

Dementor adalah mahluk penjaga penjara sihir Azkaban. Digambarkan dengan cukup serem, hitam, besar, dengan tertutup semacam kain lebar disekujur tubuhnya, tanpa wajah, dan terbang. Dementor adalah makhluk ganas yang menyerang dengan menghisap energi sampai orang tersebut bisa menjadi mati.

 

 

Dementor dalam Hidup Kita

 

Kalau kita mau menganalogikan Dementor di dalam kehidupan, ia bagaikan kesusahan, kesulitan, cobaan, bencana, atau hal-hal yang kita tidak suka, yang hadir dalam kehidupan kita.

 

Langit tidak selalu cerah; laut tidak selalu tenang; kesedihan-kesusahan silih bergantian. Roda terkadang berada di bagian paling bawah. Wajah terkadang harus dihiasi tangis dan kedukaan. Jalanan terkadang ada yang sulit mendaki, terjal, penuh duri dan kerikil tajam yang menyakitkan. Namun, begitulah kehidupan!

 

 

Mantra Patronum

 

Dementor bisa dikalahkan dengan mempergunakan mantra Patronus, sebuah sihir unik yang berfungsi sebagai perisai yang akan diserap Dementor.

 

Uniknya dari mantra ini adalah bahwa kekuatan ini harus dimunculkan dari kenangan kebahagiaan yang ada pada diri sang penyihir, kenangan kebahagiaan yang sangat kuat.

 

"Expecto Partonum!", begitu bunyi mantranya.

 

 

Say The Magic Word!

 

Bagaimana untuk menghadapi Dementor-Dementor dalam kehidupan ini?

 

Sebagaimana yang dikatakan Prof RJ Lupin, bahwa kepedihan kita menjadi kekuatan Dementor. Dan dibutuhkan kenangan kebahagiaan yang sangat kuat untuk dapat membuat matra Partronum berfungsi. Prof Dumbledore juga mengatakan bahwa kebahagiaan bisa didapat walau dalam masa tersuram, asal kita ingat untuk menyalakan lampu.

 

Ketika kita tertimpa musibah, ujian, cobaan yang berat, maka cobalah untuk menghitung ulang saldo tabungan kebahagiaan yang kita punyai. Sesungguhnya, dalam perjalanan hidup yang kita telah lalui, pastinya ada banyak kebahagiaan yang telah kita reguk. Uniknya, terkadang kita cepat sekali melupakan berbagai kenikmatan dan kebaikan yang kita terima. Coba susuri pelan-pelan, hitung dengan cermat, dan coba kalkulasi ulang kebahagiaan-kebahagiaan kita.

 

Mulailah perlahan, dari bagian terdekat, di keluarga, memiliki orang-tua, memiliki saudara-saudari, memiliki rumah tempat tinggal, kamar, bisa sekolah, bisa cukup makan tiap hari, nyenyak tidur di malam hari, dan seterusnya, niscaya kita akan kaget dengan banyaknya kebahagiaan yang sebenarnya kita terima. Sehingga akan terasa kecil cobaan yang dialami dibandingkan kenikmatan yang telah/pernah dimiliki.

 

Jadikan tabungan kebahagiaan yang telah kita miliki sebagai perisai pertahanan, sebagai sumber kekuatan!

 

 

---000---

 

Samarinda, 21 Desember 2008

Syamsul Arifin

17 comments:

  1. yuppz..... bener bangetss..!

    ReplyDelete
  2. sy juga suka novel HP, dan baca seri 1 sampe 7 :D

    ReplyDelete
  3. wowww.... sy baru baca 1-5. 6 ma 7nya lum :(

    ReplyDelete
  4. saya sendiri belum baca novelnya :D
    nonton filmnya ajah di tivi ^_^ hihihi
    sama minjem VCDnya aja sama teman :D dia punya satu set dari 1-5 :D hehehe ^_^

    ReplyDelete
  5. Novelnya , ceritanya lebih panjang dari film nya. Dan tidak sama dengan novelnya. Misal, lakonnya di novel A, di film malah jadi B. Aku suka yang seri ke 7.

    Sedikit banyak yg aku tahu dari HP, adanya jiwa pemberontak hehe :p kok jadi bahas HP.

    Soalnya setelah baca HP, jiwa pemberontak sy kadang2 muncul,rasa tidak puas keadaan sekitar, akibat status quo. Status quo di HP di lambangkan oleh Lord Voldemort dan pelahap mautnya.

    ReplyDelete
  6. Lho..Lho..Kok jd pd bahas HP?
    Hehehe...

    Tp emang kita kudu bersyukur dgn apa yg udah d dpt skrg.
    Udah bs nge-MP merupakan kebahagiaan tersendiri lho.He...

    *nyambung ga?*

    ReplyDelete
  7. thanks for share... ternyata ipin cerdas juga yah *hueks :P

    ReplyDelete
  8. @abduh
    ow, begitu toh ceritanya :D

    @zaenal
    ya, nyambung2 ajah ^_^

    @ery
    wekekeke, dasar, mujinya ngga ikhlas gituh :D hehehehe

    ReplyDelete
  9. bagus banget,
    mengingat kebahagiaan,itulah syukur...

    ReplyDelete
  10. oke de mentor, kak mentor mau pulang dulu, hehe :D


    tfs, pin :D

    ReplyDelete
  11. Setuju, Mas Syamsul...
    Banyak hal menarik dari novel HP ini, kebetulan saya juga kolektor & penggemar HP 1-7.
    Seri 7 saya beli di UK...

    Ada dementor, ada juga bogart...
    Hantu gentayangan yang akan berubah menjadi sesuatu yang paling kita takuti...
    Cara menghadapinya adalah dengan merubah sesuatu itu dengan hal-hal yang lucu...
    Bener gak dalam hidup, ya?
    Mungkin maksudnya, ketakutan haruslah kita hadapi dengan merubahnya menjadi sesuatu yang
    menyenangkan, bukan dengan menghindarinya...

    ReplyDelete
  12. @ade
    thanks, yup, sepertinya begituh :)

    @novi
    iya deh kak mentor :D
    silakan :D

    @abuafkar
    wah iya, klo yang itu nama mantranya adalah "Radikulus" :D

    @deirene
    ya, begitulah ^_^

    ReplyDelete
  13. Yee.,hidup Hp!brati bs d gambarkan wanita yg ada d sekeliling Hp adlh godaan wanita d dunia donk?krn pria kan akn mudah trgoda dgn tahta,harta n wanita..

    ReplyDelete